Ingin tahu apa saja sih GUI Toolkit yang terdapat pada bahasa pemrograman Java ? Sudah pernah mencoba menggunakan IDE seperti NetBeans atau Eclipse ? Kalau sudah pernah menggunakan NetBeans atau Eclispe, berarti teman-teman secara tidak langsung pernah bersentuhan dengan 2 GUI Toolkit di Java yang paling terkenal dan masing-masing mempunyai pendukung / pengguna yang sama-sama banyak-nya
Sekarang yuk mari kita bahas satu persatu GUI Toolkit yang terdapat pada bahasa pemrograman Java
Sebelum lanjut, sebenarnya apa sih GUI Toolkit itu ? GUI Toolkit yang bisa disebut Widget Toolkit atau Widget Library ini sebenarnya adalah suatu kumpulan dari komponen yang mempunyai fungsi untuk merancang sebuah User Interface atau tampilan form. Contoh nyata dari sebuah Widget adalah Button, TextField, Label, Text Area dan lain-lain. Hm… sampai disini sudah dapat gambaran kan ?? 



Untuk teman-teman yang pernah membangun aplikasi berbasiskan Java Swing, mungkin akan kaget karena ternyata selain Java Swing di Java ada juga GUI Toolkit yang lain loh, nah apa saja GUI Toolkit tersebut ? Yuk mari kita bahas satu persatu dimulai dari yang standart (produk-nya Sun Microsystem yang sekarang sudah diakuisisi ama Oracle) sampai ke produk dari perusahaan lain maupun produk buatan komunitas.
Tertarik membaca lebih jauh ? Yuukkk….
(Perhatian, tulisan ini panjang banget jadi siapkan kopi, rokok dan baca sembari dengerin lagu Bang Iwan Fals pasti lebih mantap deh sepertinya
)
Nah beberapa GUI Toolkit yang saya ketahui sampai saat ini kurang lebih ada 4 (empat) yaitu :


Nah beberapa GUI Toolkit yang saya ketahui sampai saat ini kurang lebih ada 4 (empat) yaitu :
- AWT (Abstract Window Toolkit) – SUN Microsystem -> Oracle Product
AWT (Abstract Window Toolkit) ini adalah GUI Toolkit pertama pada bahasa pemrograman Java, sayang-nya AWT ini sangat-sangat kekurangan komponen yang biasa digunakan untuk membangun sebuah aplikasi desktop secara lengkap (komponen tabel saja tidak ada) Terlepas dari kurang-nya komponen GUI yang terdapat pada AWT (Abstract Window Toolkit), aplikasi yang dibangun menggunakan AWT (Abstract Window Toolkit) akan tampak seperti aplikasi native. Maksudnya yaitu, jika aplikasi yang dibangun menggunakan AWT (Abstract Window Toolkit) ini dijalankan pada Sistem Operasi Windows. Maka aplikasi ini akan terlihat seperti aplikasi Windows pada umum-nya, dan begitu juga jika dijalankan pada Sistem Operasi Mac ataupun GNU/Linux. Kenapa ini bisa terjadi, karena AWT (Abstract Window Toolkit) ini benar-benar memanggil native subrutin untuk menggambar setiap komponen-nya ke layar. Tidak percaya ? Mari kita lihat tampilan ke 2 screenshot dibawah ini :
Tampilan Aplikasi Berbasis AWT Di Ms Windows
Tampilan Aplikasi Berbasis AWT Di GNU/Linux
- Java Swing – SUN Microsystem -> Oracle
Nah ini dia GUI Toolkit yang mungkin paling banyak dikenal oleh teman-teman yang baru belajar Pemrograman GUI di Java dibandingkan dengan GUI Toolkit yang lainGUI Toolkit ini lebih banyak dikenal dikarenakan dukungan tutorialnya yang cukup banyak bertebaran di Internet, dan juga merupakan standart dari Java yang mana kita tidak perlu melakukan penambahan library lagi kalau ingin menggunakan GUI Toolkit ini. Selain itu, terdapat 2 IDE besar yang menggunakan GUI Toolkit Java Swing yaitu NetBeans IDE(OpenSource) dan IntelliJ IDEA (mempunyai versi OpenSource dan Komersial)
Dibandingkan dengan pendahulu-nya yaitu AWT (Abstract Window Toolkit), Swing mempunyai lebih banyak komponen pendukung untuk membangun sebuah aplikasi yang lengkap untuk keperluan desktop. Selain didukung dengan banyak-nya komponen, Swing ini benar-benar murni 100 % ditulis dengan bahasa pemrograman Java tanpa adanya sebuah wrapper untuk memanggil rutin-rutin native code via JNI (Java Native Interface). Seluruh komponen yang terdapat pada Swing, semuanya murni digambar sendiri menggunakan API (Application Programming Interface) 2D untuk memanggil rutin-rutin dasar penggambaran komponen-nya. Nah dengan model seperti ini, memungkinkan sekali aplikasi yang dibangun menggunakan Swing tampak sama persis di berbagai macam Sistem Operasi.
Selain itu, Swing juga mempunyai kemampuan untuk berganti-ganti tampilan menggunakan LAF (Look And Feel) atau themesSayang-nya, jika kita menginginkan tampilan GUI yangnative (tampilan-nya sama seperti aplikasi-aplikasi lain pada sistem operasi target) Swing seperti-nya masih terasa kurang smooth terutama dukungan pada font rendering-nya
. Untuk teman-teman yang penasaran bagaimana sih sebenarnya tampilan dari GUI Toolkit Swing ini ? Dibawah ini adalah screenshot Swing standart yang bisa kita gunakan tanpa perlu menambahkan library lagi
LAF Metal
LAF System (GTK)
LAF Nimbus
LAF Motif
- SWT (Standart Widget Tookit) – IBM Product -> Eclipse Foundation
SWT (Standart Widget Toolkit) ini adalah sebuah GUI Toolkit yang dikeluaran oleh IBM sebagai alternatif dari AWT/Java Swing milik SUN Microsystem, yang membedakan antara SWT (Standart Widget Toolkit) dan AWT/Java Swing adalah SWT ini benar-benar mengakses native GUI library yang terdapat pada Sistem Operasi melalui JNI (Java Native Interface). Dengan model seperti ini, memungkinkan tampilan aplikasi yang dibangun menggunakan GUI Toolkit SWT menjadi sama persis dengan aplikasi native lain-nya. Kekurangan dari model pemanggilan native GUI library seperti ini adalah kita harus menyediakan library untuk tiap-tiap Sistem Operasi target aplikasi kita.
Sedangkan tampilan dari aplikasi yang menggunakan SWT (Standart Widget Toolkit) ini kurang lebih seperti gambar dibawah ini :
Contoh Form SWT
Sebelum mulai menggunakan GUI Toolkit SWT, kita harus mendownload dahulu library swt.jar yang sesuai dengan Sistem Operasi yang teman-teman gunakan dari halaman project SWT. Setelah selesai mendownload file swt.jar, tambahkan-lah file swt.jar tersebut kedalam CLASSPATH. Jika sudah, kita siap untuk mulai memasakSedangkan potongan kode-nya untuk contoh form diatas adalah sebagai berikut :
- QtJambi – Trolltech -> Nokia Product -> Stopped and Taken By Community
Pernah menggunakan Desktop Environment KDE ? Ingin membuat aplikasi yang tampilan-nya mirip dengan KDE ? Kalau teman-teman ingin membangun aplikasi yang tampilan-nya tampak seperti aplikasi yang terdapat pada KDE tapi masih ingin menggunakan bahasa java sebagai dasar-nya, maka QtJambi adalah pilihan yang tepat untuk teman-teman. Karena QtJambi ini merupakan binding Qt Framework dengan bahasa Java, tetapi sayang-nya proyek QtJambi sudah tidak disupport oleh Nokia dan secara resmi telah ditutupUntung-nya, awal tahun ini ada beberapa developer yang peduli dengan kelangsungan proyek ini dan akhir-nya membuat sebuah komunitas untuk melanjutkan pengembangan proyek QtJambi, sekarang teman-teman bisa melihat perkembangan proyek QtJambi ini pada halaman QtJambi Community
. Hm.. penasaran dengan tampilan aplikasi yang dibangun menggunakan QtJambi ? Kalau iya, silahkan lihat screenshot dibawah ini :
- Contoh Aplikasi QtJambi
Hmm… keren bukan ?Tetapi sama seperti SWT (Standart Widget Toolkit) yang sudah dibahas diatas, aplikasi yang dibangun menggunakan QtJambi ini benar-benar mengakses native library yang terdapat pada Sistem Operasi. Meskipun masalah tersebut (baca library) sudah disediakan oleh QtJambi, tapi jika kita ingin men-distribusikan aplikasi ke client. Kita masih harus memasukkan native library tersebut ke dalam CLASSPATH aplikasi, agar aplikasi yang kita bangun bisa berjalan dengan sempurna. Tapi kalau masalah ini bisa teman-teman akomodasi, kenapa tidak dicoba kan ?
Dan untuk teman-teman yang memang ingin mencoba membangun aplikasi menggunakan QtJambi, jangan lupa untuk menambahkan kebutuhan-kebutuhan dibawah ini kedalam CLASSPATH aplikasi yang teman-teman buat. Kebutuhan-kebutuhan tersebut yaitu :
- qtjambi-x.x.x.jar, dimana x adalah nomor versi library qtjambi
- qtjambi-os-x.x.x.jar, dimana os adalah sistem operasi target dan x adalah nomor versi dari library qtjambi
- JavaGNOME – Community Product
Kalau QtJambi diatas ditujukan untuk teman-teman yang sudah akrab dengan API (Application Programming Interface) Qt Framework, berbeda dengan JavaGNOMEProyek ini lebih dikhususkan untuk teman-teman pecinta GTK atau yang paling banyak dikenal yaitu GNOME
Sama seperti GUI Toolkit SWT dan QTJambi, JavaGNOME ini juga mengakses native library tetapi API yang digunakan adalah API dari GTK. Untuk teman-teman yang sudah terbiasa membangun aplikasi menggunakan Glade, maka teman-teman bisa men-design form-nya menggunakan Glade dan memanggil-nya menggunakan bahasa java melalui JavaGNOME
Nah ingin tahu tampilan aplikasi yang dibangun menggunakan JavaGNOME ? Jika ya, silahkan cek screenshot dibawah ini :
Contoh Menu JavaGNOME
Hm.. bagaimana teman-teman ? GNOME banget kan tampilan-nyaNah jika teman-teman ingin coba-coba membangun aplikasi menggunakan JavaGNOME, maka teman-teman harus menambahkan 1 buah library yaitu gtk-4.0.jar pada project yang akan teman-teman buat dan 1 tambahkan file libgtkjni-4.0.13.so pada direktori /usr/lib/jni di sistem teman-teman maupun pada sistem target. Dan yang perlu teman-teman ingat yaitu “PASTIKAN KEBUTUHAN SELURUH DEPENDENCIES BESERTA NOMOR VERSI LIBRARY YANG DIBUTUHKAN ITU SAMA”jika tidak bisa dipastikan ada saja masalah-nya
Nah kalau teman-teman ingin tahu bagaimana source code dari tampilan menu diatas, sekarang mari kita lihat kode dibawah ini
Fyuh… akhirnya selesai juga tulisan panjang lebar ini (halah kebanyakan paste source code
) gpp buat refreshing koq
, oh iya mungkin ditulisan ini teman-teman berkata “walah koq lebih banyak source code-nya ?” Yaps.. source code pada tulisan kali ini saya tulis semua tanpa ada yang dipotong, maksud hati sih biar kita tahu style dari masing-masing GUI Toolkit yang dibahas 




Dari semua GUI Toolkit yang dibahas diatas, setahu saya hanya Swing dan SWT saja yang merajai pasar Java Desktop, sedangkan AWT, QtJambi dan JavaGNOME pengguna-nya seperti-nya masih sedikit ataupun sudah berkurang (asumsi ini saya ambil dilihat dari banyak-nya aplikasi yang dibangun menggunakan GUI Toolkit diatas). Nah sekarang bagaimana pendapat teman-teman ? Apa masih ada GUI Toolkit untuk Java selain yang sudah dibahas disini ? Jika masih ada, boleh dong di share dan di review 

Referensi-referensi terkait :
- Contoh Project Macam-macam GUI Toolkit di Java
- Halaman Proyek SWT (Standart Widget Toolkit)
- Penjelasan Bahwa QtJambi Sudah Tidak Dikembangkan Lagi
- QtJambi Versi Komunitas (Berita terbaru tertanggal 22 Januari 2010)
- Halaman Project Java GNOME
- Penjelasan GUI Toolkit dari Wikipedia
- Penjelasan Widget dari Wikipedia
- Penjelasan Java Swing dari Wikipedia
- http://martinusadyh.web.id/2010/04/23/macam-macam-gui-tookit-pada-java/
0 komentar:
Posting Komentar