WELCOME TO MY BLOG 다이앤

Sabtu, 23 Juli 2011

Project Java 3

 Game dengan JAVA 
QuantcastPada posting kali ini saya cuma mau  sharing tentang project pertama saya. project ini berupa game aplikasi desktop yang saya kerjakan saat masih belajar java..(masih rajin – rajinnya)hehe…inspirasi membuat game ini saya dapatkan waktu saya sama temen – temen sekelas sering memainkan game unik yang ga tau siapa yang mulai…nah,, mungkin buat para pengunjung yang tertarik untuk memainkan game ini bisa mencoba nantinya,, karena game ini sangat berguna untuk melatih kemampuan analisa anda semua…
kira-kira tampilan game nya seperti ini :


nah,, pasti kesan pertama sama sekali ga berkesan ya..hahahaaa,, itu wajar,, saya programmernya aja ga tertarik lihatnya.(maklum lah newbie.)hhee..di game ini ada 2 menu bar yang saya buat yaitu menu file dan menu help. menu file berisi pilihan exit untuk keluar dari program dan menu help yang berisi penjelasan dan cara permainan gamenya,, ada dua bagian yaitu peraturan dan contoh permainan,buat anda yang mau tau cara permainannya  dibawah ini adalah printscreennya,(males ngetik..)heehe..


 
bagaimana,, udah ngerti??jadi tujuan utama dari permainan ini adalah menebak 4 digit angka berbeda yang dipilih secara acak oleh komputer, pemain akan diberikan 10kesempatam untuk menebak 4 angka tersebut,  angka yang pemain tebak juga harus memenuhi beberapa syarat yaitu terdiri dari 4 angka yang berbeda dan angka pertama tidak boleh 0.lalu program akan memberikan informasi berupa jumlah angka yang benar dan jumlah angka yang urutannya benar yang akan anda gunakan untuk menganalisa saat menebak tebakan selanjutnya jika tebakan tersebut belum benar.
 
Kesan pertama kali,, mungkin anda menganggap permainan ini mudah(berdasarkan pengalaman saat memperkenalkan permaianan ini pada teman sekelas.)hehee..tapi saya menyarankan anda mencoba terlebih dahulu permainan ini dengan teman anda, karena permainan ini tidak semudah seperti kelihatannya. nah, jika masih bingung untuk membuat programnya, anda dapat memainkan permainan ini dengan teman anda dengan cara menuliskannya pada selembar kertas, masing – masing memilih 4 angka yang akan ditebak oleh lawannya.yang lebih dahulu menebak angka temannya itulah pemenangnya..masih bingung juga?? anda bisa lihat foto hasil perminan saya dengan teman sekelas saya dibawah ini:


itu dia sedikit penjelasan dari saya tentang project pertama yang sya buat dengan java, comment dan saran anda akan sangat membantu dalam perkembangan game ini..hahaaa..
oyahh satu lagi sedikit informasi, kalimat “create creativity from your incapability” yang ada dibawah tampilan program diatas saya kutip dari web yang juga menginspirasi saya dalam belajar bahasa pemrograman, yaitu www.exploreyourbrain.com semoga bermanfaat.
 

Project Java 2

Membangun Project di Jaringan LAN menggunakan Netbeans dengan TortoiseSVN (Local Team Server) Part 1

Di dalam Netbeans umumnya para programmer Java yang bekerja tim akan menggunakan kenai.com atau java.net untuk mengorganisasikan projectnya sehingga dapat dikerjakan bersama-sama. Namun, jika dilihat dari segi bandwith penggunaan kenai.com atau java.net memakan resource jaringan yang terlalu besar, apalagi jika kita mengerjakan project tersebut dalam jaringan LAN. Tentunya, jika kita dapat menggunakan Local Team Server sebagai server local pengganti kenai.com atau java.net akan sangat membantu.

Untuk mengatasi hal ini kita dapat menggunakan SVN.

SVN atau subversion adalah version control system, atau repositori kode. jadi kalau kita mengembangkan software sekala besar dan lebih dari satu orang, sofware ini memudahkan kita berkolaborasi atau mengintegrasikan source code yang ditulis secara rame-rame. selain itu setiap commit (mengupload code ke svn), comiit-an tersebut menjadi versi baru. Misalkan A melakukan commit 2x dan B sebanyak 3x, maka versi repositori adalah versi 5 dan kita bisa melihat / mendownload versi manapun. jadi misalkan kita tidak suka perubahan yang dilakukanpada versi 5, bisa saja kita kembali ke versi 2.


Di dalam tutorial ini saya akan menggunakan TortoiseSVN yang bisa diunduh di
http://tortoisesvn.net/.
Tanpa berlama-lama lagi, mari kita mulai tutorial pertama ini dengan membuat sebuah project java sederhana dengan nama LoginSederhana.

Langkah 1 :

Buat project baru dengan tipe "Java Application" dengan nama "LoginSederhana".


Langkah 2 :
Buat JFrame baru bernama "LoginFrame" di dalam package "loginsederhana".



Tambahkan komponen yang dibutuhkan sehingga tampilannya menjadi seperti di bawah ini.


Langkah  3 :
Beri nama setiap komponen swing sesuai dengan fungsinya.



Form yang telah kita buat kira-kira nampak seperti ini.
 
Langkah 4 :
Buat Class baru bernama "LoginService" di dalam package "loginsederhana".



 
Langkah 5 :
Tambahkan syntax berikut pada LoginService.java

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
package loginsederhana;
 
/**
 *
 * @author Rahmat Awaludin
 */
public class LoginService {
    private static final String DUMMY_USER_NAME = "guest";
    private static final String DUMMY_PASSWORD = "password";
     
    public boolean login(String userName, String password) {
       boolean loginSuccesful = false;
       if (userName.equals(DUMMY_USER_NAME) && password.equals(DUMMY_PASSWORD))
       {
           loginSuccesful = true;
       }
       return loginSuccesful;
       }

1
 
Di sini kita mendifinisikan sebuah method yang akan bernilai True jika username diisi dengan "guest" dan password diisi dengan " password". 
 
Langkah 6 :
Sekarang buka "LoginFrame.java" dan tambahkan method berikut ini

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
private void performLogin() {
    String userName = textUsername.getText().trim();
    String password = new String(textPassword.getPassword()).trim();
    LoginService loginService = new LoginService();
    if (loginService.login(userName, password))
    {
        JOptionPane.showMessageDialog(this, "Selamat Datang "+userName);
    }
    else
    {
        JOptionPane.showMessageDialog(this, "Autentikasi gagal");
    }
}
 
private boolean isValidationSuccesful()
{
    boolean validationSuccesful = false;
    if (textUsername.getText() != null && textPassword.getPassword().length > 0)
    {
        validationSuccesful = true;
    }
    return validationSuccesful;
Method diatas cukup sederhana untuk dijelaskan. Kita hanya memanggil validasi sederhana dan memanggil method login yang telah kita definisikan di Class LoginService.

Langkah 7 :
Sekarang double klik tombol login dalam mode design dari LoginFrame.java untuk membuat event bernama "buttonLoginActionPerformed". Tambahkan kode berikut ini untuk memanggil method "performLogin".

1
2
3
4
5
6
7
8
9
private void buttonLoginActionPerformed(java.awt.event.ActionEvent evt) {
       if (isValidationSuccesful())
        {
            performLogin();
        } else
        {
            JOptionPane.showMessageDialog(this, "Field tidak boleh kosong");
        }
}

Langkah 8 :
Run project ini.
Jika kita memasukkan username "guest" dan password "password" maka kita akan mendapatkan output seperti ini.




Jika tidak, kita akan mendapatkan output seperti ini.

Sekarang project sederhana kita telah siap. Pada tutorial selanjutnya saya akan menjelaskan tahapan konfigurasi TortoiseSVN untuk membangun project di Jaringan LAN dengan menggunakan Netbeans.

Selamat Mencoba.....

Project Java 1

Sekarang kita akan belajar apa itu classpath, imports, file java, file class, file jar, swing, dan hal-hal yang berkaitan erat dengan pemrograman Java lebih dalam daripada sekedar HelloWorld.
Saya akan tetap menggunakan editor sederhana seperti notepad dan melakukan semuanya secara manual. Mengapa tidak langsung pakai editor seperti Eclipse, Netbeans atau IDE canggih yang lain ?
Alasan pertama, karena ini akan membuat kita memahami “behind the scene things”, yang merupakan fundamental dari Java, sehingga ketika kita menggunakan IDE yang canggih, kita sudah mengetahui, apa yang sebenarnya terjadi.
Alasan kedua, supaya saya bisa berbagi tentang eclipse atau netbeans di artikel berikutnya… 

Tipe Data
Java mengenal 2 macam tipe data. Yang pertama adalah tipe data primitif, yaitu byte, short, char, int, long, float, dan double. Yang kedua adalah tipe data object. Ini adalah tipe yang dibuat dari definisi class. Root class di Java adalah class Object, semua class yang ada di library java maupun yang kita buat sendiri adalah turunan dari class Object.
Ok, mari kita mulai dengan membuat aplikasi Kalkulator. Direktori kerja saya saat ini adalah C:\Java. Buka notepad, kemudian ketik kode berikut (saya tetap berpendapat bahwa mengetik lebih baik daripada copy and paste).
package suhearie.blog.morehelloworld;

public class Kalkulator {

 public static void main(String[] args) {
  if (args.length < 2) {
   System.out.println("Penggunaan: java Kalkulator operand1 operand2");
  }
  else {
   System.out.println("Hasil: 5");
  }
 }

}
 
Kemudian lakukan langkah-langkah berikut:
  1. Buat file source code. Save kode tersebut sebagai file source code dengan nama file Kalkulator.java. File source code harus memiliki extension .java dan harus sesuai dengan nama class utama, dalam hal ini Kalkulator.
  2. Package adalah mekanisme pengelompokan source code. Karena saya menggunakan nama package suhearie.blog.morehelloworld, maka kita harus membuat struktur direktori yang mencerminkan package tersebut, dan meletakkan file source kita disana.
  3. Compile source code. Buka command prompt, masuk ke direktori C:\Java, ketik
    javac suhearie/blog/morehelloworld/*.java
    . javac adalah compiler java. Jika kompilasi berhasil, javac akan menghasilkan file Kalkulator.class. Ini adalah file class (disebut juga bytecode) yang akan dieksekusi oleh Java Virtual Machine (JVM) pada saat runtime.
  4. Jalankan aplikasi. Di command prompt, ketik java suhearie.blog.morehelloword.Kalkulator. Perintah ini akan menjalankan JVM dan mengeksekusi kode yang ada di dalam method public static void main(String[ ] args) { }. String[ ] args adalah variable bertipe string array untuk menampung argumen yang kita berikan saat memulai aplikasi.
Sejauh ini aplikasi kalkulator kita hanya melakukan print ke standard-output, ditambah logika sederhana untuk memeriksa apakah user sudah memasukkan dua argumen saat menjalankan aplikasi. Tapi hasilnya masih salah karena kita hanya menghasilkan nilai konstan tanpa memperdulikan input.
Saatnya mengimplementasikan perhitungan yang sebenarnya pada aplikasi ini. Saya melakukannya dengan:
1. Membuat constructor. Constructor adalah method spesial dalam sebuah class. Sesuai namanya, blok kode ini dipanggil untuk meng-construct object baru. Method ini tidak mempunyai return type, dan namanya harus sama persis dengan nama class.
2. Membuat method baru. Method tersebut bernama jumlahkan, tujuannya untuk menghitung jumlah dari dua buah input yang diberikan
package suhearie.blog.morehelloworld;

public class Kalkulator {

 public Kalkulator() {
  System.out.println("Kalkulator baru saja dibuat");
 }

 private int jumlahkan(String operand1, String operand2) {
  int x = Integer.parseInt(operand1);
  int y = Integer.parseInt(operand2);
  int hasil = x + y;
  return hasil;
 }

 public static void main(String[] args) {
  if (args.length == 2) {
   Kalkulator myKalkulator = new Kalkulator();
   int hasil = myKalkulator.jumlahkan(args[0], args[1]);
   System.out.println("Hasil: "+hasil);
  }
  else {
   System.out.println("Penggunaan: java Kalkulator operand1 operand2");
  }
 }

}
Saatnya melakukan refactor, yaitu membuat code menjadi lebih reusable, agar kita bisa mendapatkan manfaat dari OOP. Kita akan membuat sebuah class baru yang bertugas sebagai “engine” untuk melakukan perhitungan.
Class KalkulatorEngine


package suhearie.blog.morehelloworld;

public class KalkulatorEngine {

 public int hitung(String operasi, String operand1, String operand2) {
  int x = Integer.parseInt(operand1);
  int y = Integer.parseInt(operand2);
  if (operasi.equals("tambah")) {
   return tambah(x, y);
  }
  else if (operasi.equals("kurang")) {
   return kurang(x, y);
  }
  else {
   System.out.println("Kalkulator tidak mendukung operasi "+operasi);
   return 0;
  }
 }

 private int tambah(int operand1, int operand2) {
  return operand1 + operand2;
 }

 private int kurang(int operand1, int operand2) {
  return operand1 - operand2;
 }

}
Integer.parseInt() adalah sintaks untuk mengubah dari String ke bilangan integer.

Class Kalkulato
package suhearie.blog.morehelloworld;

public class Kalkulator {

 private KalkulatorEngine engine = null;

 public Kalkulator() {
  System.out.println("Menyiapkan engine");
  engine = new KalkulatorEngine();
  System.out.println("Kalkulator baru saja dibuat");
 }

 private int hitung(String operasi, String operand1, String operand2) {
  return engine.hitung(operasi, operand1, operand2);
 }

 public static void main(String[] args) {
  if (args.length == 3) {
   Kalkulator myKalkulator = new Kalkulator();
   int hasil = myKalkulator.hitung(args[0], args[1], args[2]);
   System.out.println("Hasil: "+hasil);
  }
  else {
   System.out.println("Penggunaan: java Kalkulator operasi operand1 operand2");
  }
 }

}
Di Class Kalkulator yang telah diperbaharui ini, kita tidak lagi melakukan perhitungan di dalam class ini. Kita meng-create sebuah object KalkulatorEngine, dan menyuruh engine ini untuk melakukan perhitungan.


Class Kalkulator yang sudah kita buat adalah aplikasi berbasis text. Sekarang kita akan membuat sebuah class baru yang berbasis Graphical User Interface (GUI). Library standard Java untuk membuat GUI adalah Swing dan AWT. Sebelum mendeklarasikan class, kita melakukan import terlebih dahulu dari library yang kita butuhkan untuk memberi tahu compiler, bahwa kita akan menggunakan class-class yang berasal dari library tersebut. Kali ini kita akan mengimport semua class dari package javax.swing dan package java.awt.event.
JFrame adalah class yang kita gunakan untuk membuat window di Java. Kita akan membuat class baru yang meng-extend class JFrame ini. Selanjutnya, kita masukkan semua komponen yang kita butuhkan yaitu, JLabel untuk label, JComboBox untuk dropdown box, JTextField untuk text box, dan JButton untuk tombol.
Setelah membuat GUI nya, kita menambahkan action listener pada komponen tombol, sehingga ketika tombol tersebut di-klik oleh user, kita bisa melakukan action yang kita inginkan, dalam hal ini memanggil engine untuk melakukan perhitungan dan menampilkannya pada kotak hasil.
Class KalkulatorGUI
package suhearie.blog.morehelloworld;

import java.awt.event.*;
import javax.swing.*;

public class KalkulatorGUI extends JFrame {

 private KalkulatorEngine engine;
 private JComboBox comboOperasi;
 private JTextField txtOperand1;
 private JTextField txtOperand2;
 private JButton btnHitung;
 private JTextField txtHasil;

 public KalkulatorGUI() {
  System.out.println("Menyiapkan engine");
  engine = new KalkulatorEngine();

  System.out.println("Menyiapkan GUI");
  setTitle("Kalkulator GUI");
  setContentPane(createGUI());
  setupAction();
  setSize(600, 100);
  setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE);
 }

 private JPanel createGUI() {
  JPanel panel = new JPanel();

  // Operasi
  panel.add(new JLabel("Operasi"));
  comboOperasi = new JComboBox();
  comboOperasi.addItem("tambah");
  comboOperasi.addItem("kurang");
  panel.add(comboOperasi);

  // Operand1
  panel.add(new JLabel("Operand 1"));
  txtOperand1 = new JTextField();
  txtOperand1.setColumns(5);
  panel.add(txtOperand1);

  // Operand2
  panel.add(new JLabel("Operand 2"));
  txtOperand2 = new JTextField();
  txtOperand2.setColumns(5);
  panel.add(txtOperand2);

  // Tombol Hitung
  btnHitung = new JButton("Hitung");
  panel.add(btnHitung);

  // Hasil
  panel.add(new JLabel("Hasil"));
  txtHasil = new JTextField();
  txtHasil.setColumns(5);
  panel.add(txtHasil);

  return panel;
 }

 private void setupAction() {
  btnHitung.addActionListener(new MyActionListener());
 }

 class MyActionListener implements ActionListener {
  public void actionPerformed(ActionEvent event) {
   String operasi = (String) comboOperasi.getSelectedItem();
   String operand1 = txtOperand1.getText();
   String operand2 = txtOperand2.getText();
   int hasil = engine.hitung(operasi, operand1, operand2);
   txtHasil.setText(String.valueOf(hasil));
  }
 }

 public static void main(String[] args) {
  KalkulatorGUI kalkulator = new KalkulatorGUI();
  kalkulator.setVisible(true);
 }

}
 


Anda akan mendapatkan tampilan seperti gambar berikut. Pilih operasi, masukkan operand 1 dan operand 2, kemudian tekan tombol Hitung, maka hasil perhitungan akan tampil di kotak hasil.


Disini kita dapat melihat keuntungan dari prinsip reusability, karena kita memiliki 2 aplikasi yang berbeda tapi menggunakan engine yang sama untuk melakukan perhitungan.
Ok, sekian untuk tutorial kali ini. Silahkan review kembali kode yang sudah kita buat untuk lebih memahami bagaimana kode tersebut bekerja. Selamat mencoba dan belajar !!

Harapan Tentang Java

Visi Oracle untuk Java

 Oracle sempat menjadi perbincangan hangat ketika  mengakuisisi Sun Microsystem.  Sempat muncul kecemasan di kalangan developer Java dan muncul banyak pertanyaan mengenai masa depan Java.  Istilah gaulnya, mau dibawa kemana Java?
Oracle sepertinya masih akan terus mengembangkan Java dan akan terus merangkul para developer, karena pada dasarnya layanan Oracle juga dibangun di atas Java, sehingga kelangsungan hidup Oracle tentu saja akan bergantung pada Java.  Hal inilah yang ingin disampaikan oleh Steven G. Harris, Oracle’s Senior VP of Application Server Development.
“We really want Java to be successful, so keeping Java open, and having developers working in Java is really critical to our success.”
Steve Harris
Senior VP of App Server Dev, Oracle
Pada bulan April 2011 ini Java masih menduduki peringkat pertama untuk bahasa pemrograman yang paling populer saat ini menurut TIOBE Programming Community Index.  Yang menarik dari tabel peringkat tersebut adalah kenaikan popularitas bahasa pemrograman Objective-C, yang tentunya dipicu oleh kesuksesan iOS yang dibuat oleh Apple :)
Steven G. Harris membahas banyak hal mengenai visi Oracle untuk Java, anda bisa membacanya secara lengkap pada tulisan ini.  Beberapa quote yang menarik adalah :

Harris remarked that Oracle is committed to making Java successful across the board and is strongly focused on growing the developer base and rate of adoption. He acknowledged that Java has been criticized as advancing too slowly and for overly cumbersome and bureaucratic processes. But he insisted that, “We are very committed to accelerating it and making Java more competitive, making it the kind of language you choose to develop with because of the advantages it gives you.”
“It’s critically important that Java EE move forward with issues associated with cloud computing as a platform,” said Harris. “We are very committed to this.” A lot remains to be decided in this realm and the JCP will be central to reaching agreement. But he insisted, “We should probably all agree that pushing the platform forward on the cloud computing front is really important.”
Nah, bagaimana dengan anda? Dengan janji Oracle ini tentunya Java masih merupakan bahasa pemrograman yang menarik untuk dipelajari dan digunakan :)

Contoh Nyata Attitude

SENIOR VS JUNIOR


Senior dan junior mungkin terkesan tidak ada hubungan erat diantara mereka. Namun berbeda kalau di SMK TELKOM ini sendiri.
 
Tetap mengacu istilah senior dan junior namun hubungan terjalin baik dan tetap ada rasa saling menghormati.
 
Sebagai senior harus benar-benar bisa mengarahkan juniornya untuk melakukan hal baik atau menjadi contoh buat juniornya.
 
Sedangkan junior harus bisa memahami tentang suatu attitude terhadap senior dan siapapun yang berda dalam lingkungan sekolah.
Senior dan junior memiliki kewajiban dan hak yang sama. Senior harus menjadi contoh baik buat juniornya,sedangkan junior harus bisa menghormati orang yang lebih tua darinya.

Dengan menjaga attitude suasana di sekolah akan terasa nyaman.

Kecuali apabila kita melakukan satu attitude yang tidak baik atau melanggar peraturan sekolah,pasti kita akan merasa risih dengan apapun yang berada dalam lingkungan sekolah itu sendiri.
 
Sebagai senior juga tidak boleh merasa orang yang paling berkuasa dalam sekolah. Sedangkan junior juga tidak boleh merasa tidak butuh senior.
 
Terkadang ada junior yang tidak memperdulikan arti sopan santun. Seniorpun terkadang terlalu terlena sama jabatan dia yang lebih tinggi daripada juniornya dan akhirnya sebagian dari senior merasa dia harus dihargai namun dia tak harus menghargai.
 
Junior dan senior akan terlihat kompak apabila mereka tahu posisi dan kewajiban mereka masing-masing.
 
Terjalinnya hubungan baik antara senior dan junior pasti akan terasa bermanfaat sampai kapanpun,terutama saat kita akan memasuki dunia kerja.

Di awal semua siswa SMK TELKOM juga pernah kok menjadi junior.
Toh pada akhirnya semua juga akan merasakan menjadi senior.
manfaat menjaga baik hubungan antara senior dan junior juga akan kita rasakan suatu saat nanti.

Artikel Nilai Positif dari Attitudde 3

Change Your Attitude

Suatu ketika anda diberitahu bahwa anak muda seusia anak anda yang akan menjadi atasan anda. Apa sikap anda? Banyak orang yang memperlakukan atasan barunya sebagai “anak ingusan”, anak bawang yang sangat mujur. Ingat, seseorang ditunjuk perusahaan menempati posisi tertentu karena prestasi, bukan karena alasan lain. Jadi, jika awalnya anda kurang respek ke atasan anda, ubahlah sikap anda! Tunjukkan anda mampu bekerjasama, bahkan membantu atasan anda mensukseskan program kerjanya!

Jika kita sadar kita bersikap negatif kemudian berusaha mengubahnya ke sikap positif adalah hal yang sangat baik walau untuk itu memerlukan waktu cukup lama. Namun harus diingat bahwa mengubah sikap memerlukan suatu proses yang tidak instan. Scott Hamilton mengatakan bahwa,
The only disability in life is a bad attitude.” (Satu-satunya cacat dalam hidup adalah mempunyai sikap negatif). Sikap negatif akan cenderung merusak diri sendiri dan orang lain. Sedangkan sikap positif akan memudahkan kita bergaul dengan orang lain. Sikap positif akan memudahkan kita berinteraksi dengan siapa pun juga. Bukankah salah satu bentuk kesuksesan jika kita bisa bekerja sama dengan siapa pun?

Artikel Nilai Positif dari Attitudde 2

Memperhatikan Sikap Kita

Pernahkah anda berpikir, selama hidup anda, pernahkah anda mencapai suatu KEBERHASILAN...? dan pernahkan anda merasa GAGAL...? saya rasa anda pernah mencapai keduanya dalam beberapa hal, mulai dari hal yang kecil seperti menciptakan suatu karya, mengikuti lomba-lomba, melakukan suatu hal, dll.. anda juga pernah gagal dalam hal tersebut..
Apa tindakan anda saat itu? kenapa anda bisa BERHASIL? dan kenapa GAGAL? pernahkah anda memperhatikan Attitude atau sikap anda? mari kita bahas...

Apakah Attitude itu?


Sikap (Attitude) adalah cara kita merespon terhadap sesuatu yang kita suka atau tidak kita suka. Disebut juga Pencerminaan dari kepribadian kita. Sikap kita dibangun dari kebiasan, teman, lingkungan dan keluarga. Untuk itu sebaiknya kita menekan sikap-sikap yang dikira dapat membawa pengaruh tidak baik.
"Sikap positif merupakan titik awal sekaligus faktor utama dan terpenting dalam perjalanan Kita untuk mencapai kesuksesan". Dalam kehidupan kita sikap positif membawa pengaruh besar dalam hal kesuksesan, kita selalu dinilai dari sikap kita, sikap dalam mengatur diri sendiri, sikap terhadap orang lain. Ketika kita berada pada sebuah lingkungan yang baru, sikap merupakan tolak ukur bagi orang lain untuk menilai diri kita, kesan pertama dapat memberikan beragam respon terhadap sikap kita, untuk itu sikap negatif haruslah di tekan agar tidak memberi pengaruh tidak baik terhadap aspek kehidupan kita.
"Sikap Anda hari ini menentukan sukses Anda di masa depan". Hal ini memang benar adanya, kebutuhan kita untuk mendapatkan kesuksesan tentu tidak dengan mudah didapatkan, perlu dengan perjuangan yang sangat besar, serta pengorbanan yang tak terkira. Kadang kala kita memiliki semangat juang yang tinggi dan ambisi yang tinggi pula, tetapi gagal begitu saja hanya karena pengaruh kebiasaan sikap buruk kita, untuk itu sejak saat ini kita harus menginstropeksi diri, apakah SIKAP kita selama ini sudah tepat dan benar?, REFLECTION(pantulan) kadang kala kita harus berkaca, melihat apakah ada yang salah dengan SIKAP kita? Ketika kita menyadari ada hal-hal yang perlu dirubah bahkan dihilangkan, hal ini akan membawa pengaruh besar dalam menentukan kesuksesan itu sendiri.
Apakah PENGARUH dalam ATTITUDE?
Anda dengan sendirinya akan menyadari hal-hal yang sebaiknya dilakukan dan yang sebaiknya tidak dilakukan. Hal itu muncul ketika kita bisa melewati masa instropeksi diri, ketika kita dapat melihat kedalam diri kita, pengaruh atau efek-efek apa yang dapat terjadi pada kita ketika kita melakukan suatu SIKAP dalam menghadap kondisi-kondisi tertentu, anda dapat membedakan apa yang baik dan apa yang tidak baik untuk kita.
Pendirian. Ketika kita dapat menentukan sikap kita, kita lebih bisa untuk menentukan hal-hal yang harus dilakukan terlebih dahulu. Setiap individu memilik banyak kepentingan yang berbeda-beda. dengan SIKAP yang baik kita lebih berpendirian dan tegas dalam memilih kepentingan yang harus diutamakan.
Kepercayaan diri. setelah kita memiliki sikap yang baik dan terarah, kepercayaan diri timbul dengan sendirinya, memiliki kepercayaan diri yang didasari dengan tanggung jawab yang benar pula. Sikap menjadi tolak ukur dalam kepercayaan diri seseorang, Hal ini dapat berpengaruh pada sikap kita terhadap lingkungan sekitar kita, bagaimana SIKAP kita dalam berkomunikasi satu sama lain, dalam keluarga, teman, melamar pekerjaan, bahkan pada saat melakukan presentasi sekalipun.
Intinya adalah keseimbangan dalam segala hal itu lebih baik, dari pada ambisi dan semangat juang tinggi tanpa kesadaran akan SIKAP kita. Semoga hal ini dapat membawa peningkatan moral dalam kehidupan kita sehari-hari. Beribadah merupakan tempat yang tepat untuk menyadarkan dan melihat kedalam diri kita lebih dalam tentang SIKAP itu sendiri.


Artikel Nilai Positif dari Attitudde 1

Attitude positif mengantarkan Yeane Keet dari seorang SPG menjadi Direktur

Saat membaca tulisan di kompas.com tentang profile ‘Yeane Keet: Dari SPG menjadi Direktur’, kami tertarik untuk sedikit mengulasnya di blog trainingSPG. Kisah perjalanan karir putri seorang pendiri perusahaan barang elektronik kebutuhan rumah tangga ini dapat menjadi contoh nyata pentingnya attitude dalam mencapai kesuksesan.
Dalam profile Yeane Keet tersebut, setidaknya kami dapat mengambil beberapa contoh attitude positif  yang beliau miliki, antara lain:
1. Memilih mencari pengalaman kerja terlebih dulu di tempat lain, dibandingkan di perusahaan sang  ayah yang kemungkinan besar akan mendapatkan perlakuan istimewa sebagai putri pendiri perusahaan.
2. Meskipun lulusan luar negeri, mau menjadi seorang asisten yang bertugas menyediakan kopi dan memfotokopi dokumen demi mencari pengalama kerja di perusahaan besar, karena saat itu beliau masih fresh graduate.
3. Saat menjadi asisten manajer pemasaran,  beliau  memanfaatkan kesempatan untuk membaca dokumen setiap kali diberi tugas memfotokopi sehingga dapat memperkaya wawasan dan pengetahuannya dengan lebih cepat.
4. Saat mulai masuk di perusahaan yang didirikan sang ayah, beliau bersedia memulai karir dengan menjadi sales promotion girl yang bertugas menawarkan produk ke pasar swalayan, toko elektronik, dan pasar tradisional sehingga dapat merasakan keluh kesah anak buah.
Dari contoh-contoh di atas terlihat bahwa seorang Yeane Keet menempatkan pengalaman sebagai hal yang sangat penting  untuk diperoleh dan perlu diperjuangkan walaupun konsekuensinya tidak dapat dikatakan ringan. Dengan berbekal attitude positif dan motivasi untuk mendapatkan pengalaman, beliau dapat mempelajari knowledge dan melatih skill dengan lebih cepat.
Hal ini perlu dijadikan teladan bagi rekan-rekan SPG atau siapapun yang ingin meningkatkan kompetensi dengan cara yang out of the box, di luar kotak. Pengetahuan dan keterampilan dapat dipelajari dari siapa saja dan sumber apa saja, tidak harus menunggu diberikan training oleh perusahaan. Asal ada kemauan yang besar dan motivasi yang kuat, Anda akan lebih cepat mencapai kesuksesan.
Bahasan lebih lengkap tentang pentingnya attitude dapat Anda baca dalam artikel ‘Antara Skill, Knowledge, Attitude: mana yang lebih penting?’ 

Nilai Positif dari Attitude yang positif

Nilai Positif Attitude


Mereka dengan attitude negatif selalu berpikir, “Saya tidak bisa”
Mereka dengan attitude positif selalu berpikir, “Saya pasti bisa”

Mereka dengan attitude negatif selalu berpikir, “Mungkin ada jalan keluar, tapi terlalu sulit”
Mereka dengan attitude positif selalu berpikir, “Hal ini mungkin sulit, tapi ada jalan keluar”

Mereka dengan attitude negatif selalu pasrah dengan keadaan, sementara mereka dengan attitude positif selalu mengambil tindakan.

Mereka dengan attitude negatif selalu melihat keterbatasan-keterbatasan, sedangkan mereka dengan attitude positif selalu melihat kemungkinan-kemungkinan.
Sikap atau attitude sangat menentukan NILAI kita dalam mengarungi kehidupan ini. Banyak orang mengira bahwa SIKAP adalah hal sepele yang begitu saja mudah diabaikan.  Tapi jangan salah, sikap kita menentukan nasib kita ke depan.

Jumat, 22 Juli 2011

Why Attitude Is Everything ???



"Attitude is a little thing, but can make big differences. – Sikap adalah suatu hal kecil, tetapi dapat menciptakan perbedaan yang besar".

Sikap berperan sangat penting terhadap kesuksesan atau kebahagiaan seseorang. Sejumlah ilmuwan dari universitas terkemuka di dunia mengungkapkan bahwa manusia dapat menggali potensinya secara lebih mendalam dan luas dengan sikap yang positif. Berdasarkan hasil penelitianterhadap ribuan orang-orang yang sukses dan terpelajar, berhasildisimpulkan bahwa 85% kesuksesan dari tiap-tiap individu dipengaruhi oleh sikap. Sedangkan kemampuan atau technical expertise hanya berperan pada 15% sisanya.

Sikap mempunyai peran yang lebih besar di bidang bisnis jasa maupun bisnis pemasaran jaringan. Sikap berperan pada 99%, jauh lebih besar dibandingkan peran keahlian yang hanya 1%. Dapat dikatakan bahwa mencapai sukses di bisnis jasa maupun bisnis pemasaran jaringan sangatlah gampang, selama dilakukan dengan sikap yang positif. Ada sebuah kata-kata bijak yang menyebutkan, “Your attitude not aptitude determine your altitude – Sikap Anda bukanlah bakat atau kecerdasan, tetapi menentukan tingkat kesuksesan Anda.”

Pengaruh Kekuatan Spiritual, Impian dan Antusiasme Terhadap Sikap Seseorang Sikap positif dapat terus ditingkatkan, tentu saja memerlukan waktu cukup lama dan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor spiritual atau kemampuan untuk bersyukur, aspirasi atau kemampuan menciptakan impian dan kekuatan atau semangat dalam diri manusia itu sendiri sangat mempengaruhi sikap seseorang. Faktor-faktor tersebut memberikan kontrol terhadap sikap seseorang dalam memilih respon terbaik atas kejadian-kejadian yang dialami.

Kekuatan spiritual berpegaruh terhadap kemampuan seseorang dalam melihat sisi positif dari setiap kejadian. Kekuatan keimanan menjadikan seseorang akan mampu mengartikan semua fenomena hidup ini sebagai pelajaran berharga, yang dapat membangkitkan nilai lebih dalam diri. Contohnya saja Helen Keller, meskipun kehilangan fungsi indra pendengaran dan penglihatan sejak usia 19 bulan, ia masih selalu bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. “Aku berterima kasih kepada Tuhan atas segala cacatku. Karena cacat yang kuderita, aku berhasil menemukan diriku sendiri, pekerjaanku dan Tuhanku,” kata sarjana lulusan Harvard University di Amerika itu. Dengan kekuatan keimanan ia dapat melakukan fungsinya sebagai umat manusia secara optimal, yakni sebagai seorang penulis karya sastra dan guru bagi orang-orang buta dan tuli.

Selain itu, kekuatan spiritual merupakan kontrol yang sangat efisien terhadap sikap seseorang. Sehingga orang itu tetap memiliki tekad yang kuat untuk berusaha dengan cara-cara yang positif tanpa kenal putus asa. Kekuatan spiritual mengarahkan sikap seseorang dan pikirannya kepada hal-hal yang positif, tidak dihantui oleh rasa tidak percaya diri, malas, dan sikap negatif lainnya.

Sikap juga dipengaruhi impian. Seseorang yang selalu dapat memperbarui impian akan cenderung bersikap berani, rajin, percaya diri atau bersikap lebih positif. Impian yang besar akan menjadikan seseorang berusaha mengadaptasikan sikap mereka menjadi penuh tenggang rasa, jujur, hormat, tegas, insiatif, berjiwa besar dan lain sebagainya. Orang yang mempunyai impian akan selalu dapat mengendalikan sikap dengan pikirannya.

Oleh sebab itu, letakkan satu standar yang lebih tinggi, sehingga potensi diri kita dapat ditingkatkan. William Faulkner, seorang novelis peraih hadiah nobel, mengatakan, “Impikan dan bidiklah selalu lebih tinggi daripada yang Anda sanggupi. Janganlah hanya bercita-cita lebih baik daripada pendahulu atau sesama Anda. Cobalah menjadi lebih baik daripada diri sendiri.” Artinya, kita senantiasa memerlukan impian sebagai kontrol terhadap sikap dan mencapai kemajuan hidup yang berarti. Selain impian, ada satu hal yang penting disini yaitu antusiasme. Kata itu berasal dari bahasa Yunani, yaitu en theos artinya God in you – Tuhan
bersamamu. Disaat kita sedang bersemangat, pada saat itulah Tuhan senantiasa mendampingi kita. Dengan semangat itulah manusia menciptakan impian yang lebih besar, berusaha memperoleh kemajuan-kemajuan serta mencapai sukses. Elbert Hubbart pun menegaskan, “Nothing great has ever been accomplished without enthusiasm. – Tidak ada satupun kemajuan menakjubkan untuk diraih tanpa antusiasme.”

Semangat dapat terus ditingkatkan dengan mengisi setiap detik waktu kita dengan kebiasaan-kebiasaan yang konstruktif. Kebiasaan-kebiasaan positif itu diantaranya mendengar, membaca, berbicara dan bergaul dengan orang yang positif. Jika seseorang dapat mempertahankan dan meningkatkan semangat hidup dalam dirinya, maka sikapnya menjadi lebih terarah hingga dapat menikmati hal-hal yang benar-benar menakjubkan di dunia ini.

Sikap yang benar-benar didasari oleh faktor-faktor spiritual, impian dan antusiasme yang kuat pada kenyataannya selalu positif. Sikap positif itu sendiri sangat mempengaruhi seseorang untuk dapat mengekplorasi seluruh potensi diri dan meraih kesuksesan maupun kebahagiaan. Sikap ternyata yang terpenting bagi kemajuan atau kebahagiaan Anda saat ini dan di masa-masa yang akan datang. Oleh sebab itu dikatakan bahwa sikap adalah segala-galanya – "ATTITUDE IS EVERYTHING".




*Andrew Ho adalah salah satu motivator terbaik di Asia.*

About Java History


Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis tahun 1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin-rutin aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya dikompilasi ke dalam p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai Mesin Virtual Java (JVM). Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat umum/non-spesifik (general purpose), dan secara khusus didisain untuk memanfaatkan dependensi implementasi seminimal mungkin. Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda, java dikenal pula dengan slogannya, "Tulis sekali, jalankan di mana pun". Saat ini java merupakan bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis web.

Sejarah Perkembangan Java

Bahasa pemrograman Java pertama lahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, James Gosling dan Bill Joy, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe Palrang.

Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand Hill Road di Menlo Park. Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program Java Oak pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini dinamai "*7" (Star Seven).

Setelah era Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan Tv kabel tertarik ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project. Mereka memusatkan kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto.

Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah karyawan meningkat dalam waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang waktu ini juga ditetapkan pemakaian Internet sebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di kalangan akademisi dan militer.

Mereka menjadikan perambah (browser) Mosaic sebagai landasan awal untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi dari film 1980-an, Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi Hot Java.

Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2 dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada surat kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995.

Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George Paolini dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.

Nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja "Bapak Java", James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena sebuah perangkat lunak lain sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, sehingga diambil nama penggantinya menjadi "Java". Nama ini diambil dari kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan Gosling. Konon kopi ini berasal dari Pulau Jawa. Jadi nama bahasa pemrograman Java tidak lain berasal dari kata Jawa (bahasa Inggris untuk Jawa adalah Java).

Versi Awal

Versi awal Java ditahun 1996 sudah merupakan versi release sehingga dinamakan Java Versi 1.0. Java versi ini menyertakan banyak paket standar awal yang terus dikembangkan pada versi selanjutnya:

  • java.lang: Peruntukan kelas elemen-elemen dasar.
  • java.io: Peruntukan kelas input dan output, termasuk penggunaan berkas.
  • java.util: Peruntukan kelas pelengkap seperti kelas struktur data dan kelas kelas penanggalan.
  • java.net: Peruntukan kelas TCP/IP, yang memungkinkan berkomunikasi dengan komputer lain menggunakan jaringan TCP/IP.
  • java.awt: Kelas dasar untuk aplikasi antarmuka dengan pengguna (GUI)
  • java.applet: Kelas dasar aplikasi antar muka untuk diterapkan pada penjelajah web.
Kelebihan

  • Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan diatas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebanya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.
  • OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek) yang artinya semua aspek yang terdapat di Java adalah Objek. Java merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis objek secara murni. Semua tipe data diturunkan dari kelas dasar yang disebut Object. Hal ini sangat memudahkan pemrogram untuk mendesain, membuat, mengembangkan dan mengalokasi kesalahan sebuah program dengan basis Java secara cepat, tepat, mudah dan terorganisir. Kelebihan ini menjadikan Java sebagai salah satu bahasa pemograman termudah, bahkan untuk fungsi fungsi yang advance seperti komunikasi antara komputer sekalipun.
  • Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi.
  • Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.
  • Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).
Kekurangan

  • Tulis sekali, jalankan di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.
  • Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.
  • Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun.
Contoh kode Sederhana Dalam Java

Contoh program Halo dunia yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman Java adalah sebagai berikut:
// Outputs "Hello, world!" and then exits
public class HelloWorld {
   public static void main(String args[]) {
       System.out.println("Hello, world!");
   }
} 
 
Tahap Kompilasi java
 
  1. Tulis / Ubah. Pemrogram menulis program dan menyimpannya di media dalam bentuk berkas '.java'.
  2. Kompilasi. Pengkompilasi membentuk bytecodes dari program menjadi bentuk berkas '.class'.
  3. Muat. Pemuat kelas memuat bytecodes ke memori.
  4. Verifikasi. Peng-verifikasi memastikan bytecodes tidak mengganggu sistem keamanan Java.
  5. Jalankan. Penerjemah menerjemahkan bytecodes ke bahasa mesin.tidak bisa di pakai‘’